“Kegiatan ini
sebagai syiar dakwah kita, khususnya bagi santri kelas enam yang mana
kedepannnya mereka akan berjuang di jalan yang lebih berat lagi. Sehingga hal
ini, menjadi proses awal meraka agar menjadi orang yang berguna di masa
mendatang. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh kelas enam dengan
penampilan yang spektakular ini,” Ungkap Khadimul Ma’had, KH. Ahmad Mahrus Iskandar dalam acara
Gebyar OSPA di lapangan utama Asshiddiqiyah, Sabtu malam, (23/11).
Dalam acara
tersebut, Gus Mahrus mengajak para santri agar senantiasa bersyukur dan cinta kepada
Allah SWT. Allah telah menciptakan segala sesuatu dengan makna yang ada di
dalamnya, baik makna tersurat atau tersirat. Salah satu buktinya adalah ketika Allah menciptakan langit bukan hanya sebagai pelindung tetapi juga sebagai tempat
yang dipenuhi keindahan. Selain itu,
Allah juga telah mengatur segala sesuatu dengan memberikan batasan terkait
boleh atau tidaknya mengerjakan sesuatu.
“Kita harus senantiasa bersyukur atas setiap keindahan yang telah Allah berikan. Allah juga telah mengatur kehidupan kita dengan memberikan batasan terkait boleh atau tidaknya mengerjakan sesuatu. Salah satu yanga boleh dilakukan adalah bersyukur dan cinta kepada Allah swt. Dalam hadis Nabi saw bersabda, “Min husnil mar’i tarkuhu ma la ya’nihi, artinya, “Sebaik-baik seseorang adalah meninggalakan hal-hal yang tidak berguna bagi dirinya.”
Acara ini menampilkan berbagai macam kreasi di antaranya, tari saman, tari kipas, tari reog diponegoro, paduan suara, pencak silat, tilawah dan masih banyak lagi. Dekorasi panggung yang begitu megah menambah keseruan dalam acara ini. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh santri, para ustadz dan ustadzah juga para alumni dan para wali santri. Terlihat rasa kagum di wajah para penonton. (Robiah)
0 komentar :
Posting Komentar