Maulid Nabi; Haddad Alwi Kembali Guncang Asshiddiqiyah Dengan Sholawat

AMC -Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Haddad Alwi kembali hadir di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta untuk bershalawat bersama para santri, Senin malam (18/10).

Diawali dengan ziaroh maqom Almaghfurlah Dr. KH. Noer Muhammad Iskandar serta pembacaan Yasin dan Tahlil yang dipimpin langsung oleh Khadimul Ma'had KH. Ahmad Mahrus Iskandar Ba'da Maghrib dengan lancar dan khidmat. Dilanjutkan dengan pembacaan Sholawat Nariyah  yang dipimpin oleh Ust. Husni Mubarok dan pembacaan Maulid Simtudduror oleh Khadimul Ma'had.

Bulan Rabi'ul Awwal atau yang sering disebut bulan Maulid merupakan bulan kelahiran Rasulullah SAW. tepatnya tanggal 12 Rabi'ul Awwal. Seperti bulan-bulan Islam lainnya, bulan ini juga memiliki banyak peristiwa bersejarah dan keutamaan tersendiri serta bulan ini merupakan bulan yang dinanti-nantikan oleh pencinta Nabi Muhammad SAW.

Banyak sekali peristiwa-peristiwa bersejarah di Bulan Rabi’ul Awwal yang menjadi keistimewaannya, salah satunya yaitu kelahiran Nabi Muhammad SAW. dan di peringati oleh umat muslim di dunia.

Peringatan Maulid Nabi ini, salah satu bentuk kebahagiaan dan rasa syukur umat muslim atas kelahiran Nabi Muhammad SAW yang membawa rahmat bagi seluruh alam. Salah satunya dengan bersholawat kepadanya. Selain itu, sholawat merupakan ibadah yang mulia. Bagaimana tidak, Allah beserta para malaikat-Nya juga menghaturkan sholawat kepada Nabi SAW. sebagaimana  tercantum dalam surat Al-Ahzab ayat 56, yaitu:

اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا

"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya." (QS. Al Ahzab: 56). 

Kehadiran Al-Habib Haddad Alwi Assegaff ini banyak menyampaikan berbagai keutamaan sholawat bagi umatnya kepada Rasulullah. Ia juga mengajak santri untuk menebar cinta melalui shalawat.

Antusias para santri terlihat ketika ia berinteraksi dan mengajak bersholawat bersama, membawakan shalawat yang populer miliknya. Tak henti-hentinya sholawat terus dilantunkan olehnya dan para santri. 

Semoga kita semua termasuk umat Nabi Muhammad yang diakui dan mendapatkan syafa'at kelak di hari kiamat.  

اللهم صل على سيدنا محمد

Oleh: Mila

Foto: Asshiddiqiyah Media Center

Share on Google Plus

About Asshiddiqiyah Media Center

Pondok Pesantren Asshiddiqiyah didirikan pada Bulan Rabiul Awal 1406 H ( Bulan Juli 1985 M ) oleh DR. KH. Noer Muhammad Iskandar, SQ. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga Pendidikan, Keagamaan, dan Kemasyarakatan, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah senantiasa eksis dan tetap pada komitmennya sebagai benteng perjuangan syiar Islam. Kini dalam usianya yang lebih dari seperempat abad, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah telah membuka 12 Pesantren yang tersebar di beberapa daerah di pulau Jawa dan Sumatra.